NOCTUSENTI

Like a Concert Inside a Skull


Eksistensi di Dalam Kekosongan

Aku duduk, bukan di atas dunia, namun di ambang antara eksistensi dan absurditas—tempat jiwa menjadi teka-teki yang dilupakan oleh semesta.Aku bertanya bukan untuk tahu, namun untuk bertahan di antara kehampaan.
Tuhan, jika ada, mengapa kehadiran-Mu terasa nihil di tengah ontologi diriku yang retak?
Mereka bilang iman adalah cahaya, namun aku melihatnya seperti Plato menatap gua, bayangan-bayangan Tuhan, namun tak satu pun menjadi substansi.Aku menangis bukan karena lemah, tetapi sebab kesadaran yang terlalu eksistensial—bahwa kehampaan ini bukan kekosongan melainkan wadah yang menanti makna.Kujamah konsep-Nya dalam diam, melewati epistemologi rasa, melewati metafisika sunyi, menyentuh sesuatu yang tak terdefinisi oleh kata.Dan di sana, mungkin Tuhan bukan dzat yang menunjuk, namun ide yang menyusup diam-diam ke dalam luka, bukan untuk menyembuhkan, tetapi agar luka itu mengerti dirinya sendiri.Maka aku berhenti mencari bentuk, berhenti menagih suara langit, dan membiarkan kehampaan ini menjadi ruang untuk menampung ketakterbatasan.

Litani Sepi dari Langit yang Tak Lagi Memanggil

Kau bersandar pada bayang pohon yang mati sebelum sempat berbunga, sementara cahaya hanya serpih sisa, tak cukup untuk menyebutmu pulang.
Di antara retakan tanah dan getar daun yang tak sempat gugur, ada kisah yang tak ditulis tapi diam-diam dikubur di belakang matamu.
Aku bicara pada kehampaan yang lihai menyaru sebagai waktu—mendekap tak pernah memeluk, mengerti tak pernah tinggal.
Napasku tersesat di antara bait-bait doa yang bahkan malaikat pun malas mendengar, dan sunyi menempel di kulitku seperti luka yang tak diakui.
Langit, barangkali, telah muak pada tafsir manusia, dan memilih bungkam: seperti kita, yang tahu arah tapi menolak tiba.Bukan pertemuan yang kucari, melainkan makna dari perpisahan yang dibiarkan tumbuh seperti lumut di altar sunyi, karena tak semua cinta ingin dimiliki dan sebagian hanya ingin dikenang sebagai riwayat yang nyaris menjadi takdir.

coming soon

- coming soon -